Bahananews,Ngawi- Jelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023sembilan bahan pokok atau sembako di Kabupaten Ngawi mulai meroket. Meroketnya harga sembako ini terpantau di Pasar Besar Ngawi (PBN), meningkatnya harga terjadi telur ayam lokal, cabai, hingga bawang merah. Hal ini mengakibatkan daya beli warga menjadi berkurang, terjadi sejak 3 hari yang lalu.
Sementara salah satu pedagang sembako di Pasar Besar Ngawi Suyatmi mengatakan, kendati tidak mengetahui secara pasti sebab kenaikan harga keadaan kenaikan harga ini sudah terjadi sejak beberapa hari. Harga cabai jenis rawit dan kriting mulai naik. Termasuk bawang merah, dan telur ayam negeri juga mengalami kenaikan harga.
Harga cabai rawit merah sebelumnya Rp25 ribu per satu kilogram, saat ini naik menjadi Rp35 ribu. Cabai rawit hijau, sebelumnya Rp22 ribu, kini naik menjadi Rp30 ribu setiap satu kilogram. Untuk telur ayam negeri, sebelumnya Rp27 ribu, saat ini dijual harga Rp30 ribu satu kilogram. Sementara harga bawang merah jadi Rp35 ribu perkilogram, dari sebelumnya Rp27 ribu.
Mengetahui perubahan harga sembako di pasar Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko bersama dengan tim pengendalian inflansi daerah (TPID) melakukan sidak harga. Pengecekan yang dilakukan oleh orang nomer 2 di Kabupaten Ngawi ini, di pasar besar Ngawi menurutnya situasi inflasi masih dalam kondisi yang wajar.
Wabup Antok mengatakan, saat ini situasi dan kondisi Kabupaten Ngawi masih landai dan normal. Tidak banyak aktivitas masyarakat seperti hajatan, dan sebagianya yang biasanya hal itu memicu kenaikan harga-harga kebutuhan. Namun pihaknya tidak memungkiri, adanya kenaikan harga pada sejumlah kebutuhan pokok.