Tahun ini, 359 calon jemaah haji (CJH) reguler dari Kabupaten Ngawi sudah siap untuk diberangkatkan menunaikan ibadah haji. Untuk mempercepat proses keberangkatan, Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) mendorong pemerintah agar meminta penambahan kuota dari Kerajaan Arab Saudi.

Masun Azali Amrullah, yang menjabat sebagai Kasie Penyelenggaraan Haji dan Umrah di Kementerian Agama Ngawi, menyampaikan bahwa dari 359 CJH tersebut, ada 182 jemaah cadangan dan 12 pendamping untuk lansia.

“ Di Ngawi terdapat 359 calon jamaah haji, 182 jemaah cadangan, dan 12 pendamping lansia,” ujarnya

Biaya haji untuk tahun ini ditetapkan sebesar Rp55 juta, yang lebih rendah dibandingkan biaya Rp56 juta tahun lalu. Masuk menekankan pentingnya pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kesiapan fisik CJH, termasuk mereka yang berstatus cadangan.

“ Kami telah melakukan pemeriksaan kesehatan, dan saat ini kami tinggal menunggu pelaksanaan vaksinasi. Semua calon jemaah juga diwajibkan memiliki BPJS Kesehatan sebagai jaminan kesehatan,” ujarnya.

IPHI terus berupaya untuk mendorong peningkatan kuota haji, terutama karena beberapa negara tidak memenuhi angka jemaahnya. Diharapkan CJH tahun ini berangkat dan pulang dalam keadaan sehat dan dilancarkan dalam menunaikan ibadah di tanah suci.(Ehr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini