Jakarta – Dalam mensukseskan program imunisasi nasional, Kementerian Kesehatan RI akan memberikan vaksin human papillomavirus (HPV) gratis pada program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) tahun ini. Vaksin untuk mencegah kanker serviks ini diwajibkan bagi anak-anak kelas lima dan enam SD.
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin manargetkan pemberian vaksin HPV mampu menyasar ke seluruh wilayah Indonesia tahun depan. Seperti diketahui, tahun ini program tersebut baru dimulai di delapan provinsi, termasuk pulau Jawa.

“Saya minta ke Pak Maxi Rein Rondonuwu (Dirjen P2P Kemenkes -red) supaya tahun depan harus sudah 100 persen,” tutur Budi Gunadi pada konferensi pers di acara Puncak Peringatan Pekan Imunisasi, Jumat (22/04/2022).

Dilakukannya pemberian vaksin HPV gratis ini juga dilatarbelakangi kanker serviks masih menjadi kasus kanker tertinggi urutan kedua di bawah kanker payudara di Indonesia.

Menurut Budi, kanker serviks masuk dalam masalah besar kesehatan di Indonesia, terutama dalam masalah kasus kematian ibu.

“Kami mengamati bahwa ada dua problem besar di Indonesia. Pertama adalah kematian ibu dan yang kedua, kematian anak. Kematian ibu di Indonesia karena kanker itu tinggi rangkingnya. Cancer yang paling tinggi adalah breast (payudara) dan serviks,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini