Program vaksinasi booster COVID-19 sudah dimulai pemerintah sejak Januari 2022 lalu.
Sama seperti vaksinasi primer (penerima dosis 1 dan 2), seluruh masyarakat bisa mengakses vaksin booster secara gratis.
Pemerintah Indonesia saat ini menggunakan tiga jenis vaksin booster bagi penerima vaksin primer Sinovac dan AstraZeneca, yaitu Moderna, Pfizer dan AstraZeneca.
Ketiganya mempunyai efek samping dan setiap penerimanya terkadang merasakan gejala tertentu atau biasa disebut kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).
Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Prof Dr dr Hinky Hindra Irawan Satari, SpA (K), M.TropPaed mengatakan gejala yang dilaporkan terkait vaksin booster tidak jauh berbeda dengan vaksinasi primer.
Ketiga vaksin yang digunakan memiliki KIPI rate di bawah 1 persen atau tergolong ringan.