Jembatan bailey ngawi yang merupakan jembatan penghubung jalan nasional Bojonegoro-Ngawi retak dan ambles akibat tertabrak truk. Saat ini jembatan sedang dalam pengecekan tim terpadu.
Pengecekan di Jembatan Ngantru dihadiri petugas Dishub Ngawi dan Bojonegoro, Satlantas Polres Ngawi dan Bojonegoro, serta tim dari Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Jawa Bali, serta camat setempat.
Dalam koordinasi lapangan oleh para petugas gabungan, didapati kondisi jembatan mengalami kerusakan. Sehingga perlu dilakukan perbaikan yang butuh waktu lama sehingga jembatan ditutup untuk sementara hingga perbaikan selesai.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bojonegoro Andik Sujarwo menuturkan membutuhkan waktu lama untuk memperbaiki sehingga nantinya akan dipasang jembatan darurat atau jembatan bailey (rangka baja ringan) yang rencananya akan didatangkan hari ini dan membutuhkan waktu pemasangan sekitar lima hari ke depan
Hasil cek di lokasi jembatan bersama rekan-rekan dari lintas institusi. Rencananya akan didatangkan jembatan bailey yang rencananya akan dipasang di sisi timur Jembatan Ngantru dengan estimasi waktu pemasangan sekitar lima hari ke depan,” jelas Andik saat dikonfirmasi detikJatim, Kamis (10/2/2022).
Sementara itu, sembari menunggu proses pemasangan jembatan bailey, para pengguna jalan yang menggunakan kendaraan roda dua atau empat kecil diimbau untuk lewat jalan alternatif yang telah dipasang penunjuk jalan dengan perkiraan sekitar dua kilometer jauhnya. Dan untuk kendaraan besar diimbau untuk melintas via jalur selatan atau pantura Tuban.
