Bahananews,Ngawi – Beberapa hari terakhir ini Ngawi diguyur hujan dengan intensitas yang cukup tinggi dan hal ini mengakibatkan titik terendah tergenang banjir. Limpahan air sungai bengawan Solo menyebabkan genangan air di beberapa desa diantaranya di Kecamatan Mantingan, Widodaren, Karanganyar, Kedunggalar dan Ngawi.

Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto Jatmiko meninjau warga yang terdampak banjir sembari menyerahkan sejumlah bantuan. Bantuan berupa sembako, dan makanan siap konsumsi diserahkan kepada warga masyarakat di Kelurahan Karangtengah, Ngawi, pada Jumat (3/3/2023).

Selain menyerahkan bantuan kepada puluhan KK yang terdampak banjir luapan sungai bengawan Solo, Wabup Antok juga memastikan warga yang mengungsi telah mendapatkan keperluan selama menepi dari genangan banjir. Diketahui, air sungai bengawan Solo mulai beranjak naik ke pemukiman sejak semalam.

Wabup Antok kepada awak media menyampaikan, ketinggian genangan air di Karangtengah mulai berangsur turun. Tidak terlalu tinggi seperti pertama kali air masuk perkampungan.

“Kalau dibandingkan dengan kondisi air kemarin malam, sudah mulai turun, meskipun tidak signifikan,”ungkap Wabup Antok setelah berjibaku dengan genangan air menyerahkan bantuan kepada warga yang bertahan di tengah kepungan air sungai bengawan Solo yang meluap.

Di Karangtengah, kata Wabup Antok, sebanyak 56 jiwa yang terdampak banjir. Dengan rincian 11 orang diantaranya warga lanjut usia, dari 24 kepala keluarga. Saat ini, melalui BPBD sudah disediakan tenda pengunsian, dan dapur umum untuk mencukupi kebutuhan warga terdampak selama mengungsi.

“Sudah kita sediakan tenda untuk mengungsi, dan dapur umum sudah disiapkan,”tambah Wabup Antok.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ngawi itu menegaskan, kewaspadaan dan kesiapsiagaan mengantisipasi bencana banjir semakin ditingkatkan. Terlebih Karangtengah termasuk satu dari desa/kelurahan tanggap bencana.

“Akan terus kita pantau, sekaligus penanganan warga yang terdampak banjir, menyiapkan dapur umum, dan MCK. Kampung Karangtengah termasuk kampung tanggap bencana, utamanya bencana banjir,”jelasnya. (ard)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini