Pasangan calon bupati dan wakil bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono dan Dwi Rianto Jatmiko mengunjungi PT Dwi Prima Sentosa, keduanya menyapa 2.500 karyawan pabrik alas kaki tersebut, dan memantau 50 warga Ngawi yang sedang mengikuti pelatihan dan pemagangan.
Pabrik besar di Ngawi menyerap 2.500 tenaga kerja, pabrik ini menghasilkan sepatu yang di ekspor ke berbagai negara di Eropa dan Amerika, Ony berharap agar produk PT. DPS terus meningkat.
Industri padat karya ini dianggap mampu menyerap banyak tenaga kerja dan mempertahankan kualitas produk yang baik, untuk mendukung pertumbuhan investasi dan peningkatan kompetensi pekerja, Ony menyatakan bahwa pemerintah akan menyediakan Balai Latihan Kerja (BLK) di Taman Pemuda Soekarno.
“ Berharap industri alas kaki di Ngawi ini kualitas produk terjaga dengan baik, sehingga investasi di Ngawi bisa menjadi andalan untuk para pencari kerja. Untuk mengimbangi apa yang menjadi permintaan perusahaan yang akan masuk, kita sediakan Balai Latihan Kerja di tempatkan di sekitaran Taman Pemuda Soekarno dengan Strandart nasional, “ ungkap Ony
Saat ini 50 peserta pelatihan di PT. DPS sudah menjalagi pemagangan dan akan segera diterima sebagai pekerja resmi setelah selesai pelatihan. Mengingat PT. DPS siap menampung hingga 200 pekerja baru, pelatihan ini diharapkan dapat membantu para pencari kerja, memiliki keterampilan dan kualifikasi yang dibutuhkan dalam bekerja.
“ Di PT. DPS ada 50 warga Ngawi yang dilatih menjahit, akan kita tambah kuotanya, karena dari PT. DPS siap untuk 200 personil, “ ungkap Ony
Selain menyerap 2.500 tenaga kerja, PT DPS juga memberikan peluang kerja bagi 36 pekerja disabilitas, Ony Antok berjanji akan memberikan fasilitas tambahan seperti alat bantu dengar untuk pekerja tuna rungu. (Ehr)