Penemuan jenazah perempuan dalam koper merah diduga korban mutilasi, karena hanya ditemukan potongan tubuh saja yang berada di dalam koper, banyak bagian tubuh jenazah tersebut yang hilang.

Jenazah yang ditemukan warga di sebuah saluran air dekat pembuangan sampah di jalan Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, diduga kuat merupakan korban mutilasi. Hal ini berdasarkan hasil visum awal di RSUD Dr. Soeroto Ngawi. Menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan dalam pemeriksaan forensik hanya ditemukan sebagian tubuh korban, bagian kaki sebelah kiri dari pangkal paha telah dipotong, lalu untuk kaki sebelah kanan dari lutut telah dimutilasi. Pangkal paha hingga kepala korban tidak ditemukan.

“ Hasil autopsi beberapa bagian dari korban tidak ada yaitu kepala, kaki sebelah kiri terpotong sampai pangkal paha, kaki kanan terpotong sampai lutut,” ujarnya

Info terkini Ciri-ciri korban berjenis kelamin wanita, tinggi badan 152 cm, usia antara 20-35 tahun dengan warna kulit kuning langsat mengarah putih, terdapat tindik di perut tepatnya di atas pusar, ada tahi lalat di atas pinggang samping kiri, sedangkan barang bukti yang ditemukan yakni sebuah koper merah, sprei, dan sendal wanita yang membungkus potongan jenazah tersebut di dalam koper.

“ Ciri-ciri korban berjenis kelamin wanita, tinggi badan 152cm, usia antara 20-35 tahun dengan warna kulit kuning langsat mengarah putih, terdapat tindik di perut tepatnya di atas pusar, ada tahi lalat di atas pinggang samping kiri,” ujarnya

Terdapat aksesoris yang dikenakan korban, yakni gelang warna hitam, dengan bandul dua lingkaran menyerupai emas tali kuncir rambut ditangan kanan dengan menggunakan rok warga hitam ukuran L. Disinyalir ada kekerasan sebelum meninggal dunia, diduga meninggal karena afiksia atau kekurangan nafas akibat terhambatnya jalan pernafasan, yang diakibatkan oleh cekikan atau potongan pada leher korban.

Sementara ini belum dapat ditemukan pelaku pembuangan jenazah dalam koper ini, lantaran pemeriksaan masih terus berlanjut, diduga kuat kemungkinan mutilasi berada diluar Kabupaten Ngawi.(Ehr)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini