Bahananews,Ngawi, – Sebuah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus PO Mira dan truk tangki semen menggemparkan warga Ngawi pada Rabu malam, 31 Juli 2024. Peristiwa nahas ini terjadi di simpang empat Terminal Lama, Jalan Raya Ir. Soekarno, mengakibatkan dua orang mengalami luka serius.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kecelakaan bermula saat bus PO Mira dengan nomor polisi S 7278 US melaju kencang dari arah barat menuju Surabaya. Setibanya di perempatan lampu merah, bus tersebut nekat menerobos lampu merah dan berbelok ke kanan menuju Maospati.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju sebuah truk tangki berpelat nomor W 8189 UA yang dikemudikan oleh Ahmad, warga Desa Baureno, Kabupaten Bojonegoro. Tak dapat menghindar, truk tangki pun menabrak bus yang tengah berbelok tersebut.
“Kejadiannya sekitar pukul 22.30 WIB. Bus Mira itu melaju kencang dan menerobos lampu merah. Sopir truk tidak sempat menghindar,” ujar saksi mata, Supriyanto, warga sekitar.
Akibat dari benturan keras tersebut, bagian depan bus PO Mira mengalami kerusakan parah. Kaca-kaca bus pecah berserakan dan sejumlah penumpang mengalami luka-luka. Dua orang di antaranya mengalami luka parah dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Widodo Ngawi untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Korban luka parah adalah seorang kondektur bus dan seorang penumpang. Keduanya mengalami luka di kepala dan patah tulang,” kata Kasat Lantas AKP Sapari.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi korban. Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan juga diamankan di kantor polisi untuk dijadikan barang bukti.
“Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan. Namun, dugaan sementara kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian sopir bus yang menerobos lampu merah,” tambah Kasat Lantas Polres Ngawi.
Kecelakaan ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat Ngawi. Mereka berharap pihak berwenang dapat meningkatkan pengawasan terhadap lalu lintas di wilayah tersebut, terutama di persimpangan-persimpangan yang rawan kecelakaan. Sapari menjelaskan, kecelakaan bermula saat kendaraan Bus Mira yang dikemudikan oleh Siswanto, warga Semarang, melaju dari arah barat ke timur atau dari Solo ke Surabaya.
Sesampainya di lokasi simpang empat, Bus Mira menerobos lampu merah dan menabrak truk tanki dari arah berlawanan yang dikemudikan oleh Achmaf Rondhi, warga Bojonegoro.
“Jadi pengemudi bus Mira menerobos traffic Light yang menyala merah,” tandas Sapari.(Lbr)