Bahananews,NGAWI-Kekalahan timnas Iran dari Amerika Serikat pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup membuat The Melli mengakhiri impian di Piala Dunia 2022. Menurut pelatih Iran, Carlos Queiroz, timnya layak mendapatkan hasil imbang saat melawan Amerika Serikat dan melaju hingga babak 16 besar.
Iran sebenarnya hanya membutuhkan hasil imbang dalam pertandingan Grup B untuk memiliki peluang mencapai babak sistem gugur. Namun, Amerika Serikat menang melalui gol Christian Pulisic tujuh menit sebelum turun minum untuk menghadapi Belanda di babak 16 besar.
Queiroz, yang kembali melatih Iran untuk tugas kedua September lalu, menolak berbicara tentang pertandingan terakhir ketika para pemain Iran menuntut penalti. Saat itu, striker Mehdi Taremi jatuh di area penalti ketika bek Carter-Vickers mencoba menghentikannya dan para pemain Iran menilai terjadi pelanggaran. Wasit tidak menanggapi protes para pemain tersebut.