Bahananews,Ngawi – Meningkatkan kapasitas dengan soft skill dan pola pikir enterpreuner bagi perawat menjadi salah satu modal di tengah terbatasnya lapangan pekerjaan yang saat ini terjadi. Hal ini seperti yang disampaikan Wakil Bupati Ngawi, Dwi Rianto saat menjadi narasumber Webinar Persatuan Perawat Nasional Indonesia Korwil IV Jawa Timur, Sabtu (17/09/22) secara hybrid dari Command Center Sekretariat Daerah Ngawi.

Turut hadir dalam kegiatan ini Ketua PPNI DPW Provinsi Jatim Nursalam, sejumlah narasumber, dan ratusan peserta perawat melalui aplikasi zoom meeting.

Disampaikan Wabup dewasa ini terdapat ketidakseimbangan antara jumlah kelulusan perawat dari berbagai lembaga pendidikan dengan kebutuhan akan lulusan perawat, “Untuk itu kita harus mempersiapkan diri dengan membekali perawat dengan soft skill dan jiwa kewirausahaan sehingga nantinya tidak akan selalu mencari kerja namun dapat menciptakan lapangan pekerjaan”, ujarnya.

Hal lain yang perlu diperhatikan dalam menyongsong dunia yang semakin dinamis ini, menurut Wabup Ngawi perlu adanya inovasi dan kreatifitas, “Peka terhadap perubahan sehingga kita mudah untuk mengikuti, terbuka dan jangan lelah menambah ilmu, seperti mengikuti webinar saat ini,” tuturnya.

Namun, lanjut Dwi Rianto Jatmiko, ruh seorang perawat melayani kesehatan tetap harus diperhatikan.
Sementara Ketua PPNI DPW Provinsi Jatim Nursalam mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya dalam meningkatkan kapasitas perawat di Provinsi Jatim, “Ikuti Webinar dengan baik perawat harus punya API (Aktualisasi, Produktif, Inovasi),” tuturnya. (Kominfo)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini