Seorang warga di Kabupaten Ngawi ditemukan meninggal tenggelam di sungai desa setempat. Isak tangis warnai keluarga saat jenazah tiba di rumah duka.
Warga tenggelam atas nama Yadi (53) warga Dusun Tretek, Desa Jatipuro, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi pada minggu siang. Pihak keluarga tidak menyangka korban meninggal akibat tenggelam di sungai desa setempat saat hendak mengambil bambu yang akan digunakan untuk menanam padi sehari sebelumnya.
“ Dugaan sementara tidak ada bekas atau tanda-tanda penganiayaan, sesuai keterangan warga, kemarin sore korban pamit kepada pihak keluarga untuk mencari bambu di pinggir aliran sungai, “ terang AKP Wahyudi
Menurut Parjoko warga sekitar jasad korban ditemukan oleh anak-anak yang hendak bermain di sungai, kemudian anak tersebut melaporkan kepada warga lain diteruskan ke perangkat desa setempat.
“ Anak-anak kecil, yang mau main di sungai, ada mayat tenggelam di sungai, terus bilang ke bapaknya ada mayat tenggelam di sungai. Korban namanya Pak Yadi, katanya mau potong bambu kepleset ke sungai, bambunya untuk tali padi. “ ungkap Parjoko
Menurut AKP Wahyudi Kapolsek Karangjati, setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, petugas langsung mendatangi lokasi kejadian dan menemukan korban dalam keadaan tengkurap di sungai akibat terpeleset.
Hasil dari pemeriksaan medis dan inafis polres Ngawi, korban meninggal murni karena tenggelam, dan tidak ada tanda-tanda luka mencurigakan atau penganiayaan ditubuh korban.
“ Pertama koordinasi dengan warga setempat kemudian menghubungi pihak puskesmas, selanjutnya menghubungi iden satreskrim polres Ngawi. “ ungkap AKP Wahyudi
Jasad korban yang berada di rumah duka akan langsung di makamkan di pemakaman umum desa setempat. (Ehr)
