BAHANAFM,NGAWI – Stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI)Kabupaten Ngawi menipis, Polres ajak anggotanya sumbangkan darah. Hal ini akibat terjadinya peningkatan kebutuhan di tengah penanganan pandemi virus corona atau COVID-19. Kondisi tersebut mendorong Polres Ngawi dan jajaran berinisiatif menyumbangkan darah lewat kegiatan donor. Dengan dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP I Wayan Wiyana, donor darah digelar di aula rupatama parama satwika Ngawi, Selasa (07/06/2020).Kapolres Ngawi mengatakan, kegiatan itu menindaklanjuti laporan PMI yang mengalami kekurangan stok darah. Sedangkan di saat pandemi Corona dan penyakit lain, seperti demam berdarah dengue (DBD), sehingga kebutuhan akan darah meningkat. “Lebih dari puluhan bahkan capai ratusan jajaran polres hingga ke tingkat polsek, mengikuti kegiatan ini dan sambut dengan antusias,” ungkap I Wayan Wiyana saat ditemui Koresponden Radio BahanaFM Ngawi di aula. Guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan sebelum mendonorkan darah, seluruh anggota Polres Ngawi wajib melakukan cek kesehatan. Mereka harus dipastikan sedang dalam kondisi sehat, cukup istirahat dan tidak mengkonsumsi obat. ”Semoga apa yang dilakukan oleh anggota polres Ngawi ini, dapat membantu kebutuhan stok darah di PMI,” tambah Kapolres Ngawi.Informasi dari petugas PMI Ngawi Nurochim kepada Bahana menjelaskan jumlah stok darah di PMI Ngawi cukup terbatas hanya sekitar 82 kofl. Terdiri dari golongan darah A 24 kolf, B 46, O 5 dan AB 7 kolf. Sementara hasil pengambilan darah di Mapolres, PMI Ngawi mendapatkan 169 kolf darah pasalnya 45 orang diantaranya tidak dapat diambil darahnya dikarenakan kesehatan yang tidak memungkinkan. “ Dari 214 pendaftar hanya 169 orang yang dapat diambil darahnya, alhamdulilah ini cukup membantu kebutuhan stok darah PMI Ngawi,” jelas Nurrochim.(Ard)